Hubungan pertemanan antara perempuan dan pria adalah gampang-gampang susah. Kenapa ya? Ketika bertemu dengan pria yang menarik hati, seakan ingin mengetahui siapa kah gerangan dirinya. Mendadak menjadi manusia super kepo, ataupun secret admirer nya yang mencoba mencari tahu apapun tentang dirinya.
Kasus pertama, okay ternyata pria itu mengaku masih "sendiri" dengan sikap "welcome" dan bersahabatnya dia memberikan peluang untuk mengenal diri nya. Dan ternyata pria tersebut tak lagi sendiri, itupun harus tahu dari orang lain bukan dari pengakuannya. Otomatis status "gebetan" berubah menjadi "teman". Ternyata bukan cuma status aja yang berubah, tetapi segala cerita tiba-tiba menjadi disconect..
Kasus kedua, tanpa ada rasa apapun, berteman apa adanya, menangis dihadapannya, mengeluh sepanjang hari, tertawa bersama nya. Tiba-tiba dia mengusik "status", bersikap sewajarnya sebagai teman, tapi si pria tetap mancing-mancing perasaan. Tapi setelah larut dalam perasaan itu, pria itu pergi gitu aja.. huftt...
Kasus ketiga, bersikap cuek dan tetap beranggapan pria itu adalah teman ataupun sahabat tanpa melibatkan perasaan. Dan dianggap sebagai perempuan yang terlalu mandiri dan nggak butuh siapapun...
Koq jadi serba salah ya....??
0 reflection:
Post a Comment