Monday, August 20, 2012

Idul Fitri

Lebaran kali ini memiliki cerita yang berbeda. setelah mengalami pasang surut kegiatan setelah Ramadhan, hatiku berdebar-debar menanti kedatangan orang yang kurindukan. Yoopz,, mereka keluarga ku. Aku tak berada di kampung halaman, aku tetap berada di daerah rantauan. Tidak mengikuti tradisi mudik, dan entah aku takut terjebak macet berkepanjangan.

Bolak balik melihat ke arah pintu gerbang, hati ini gelisah kenapa belum kunjung datang. Bolak balik aku memencet no di hape sekedar sms, telp bahkan whatsapp – an untuk bertanya “sampai mana?”. Aku khawatir mereka akan tersesat, maklum jaringan lemot jadi susah buat nyari alamat lewat GPS #tepokjidat.

Besok adalah hari kemenangan, tapi tak ada suara takbir yang bergema. Bertanya-tanya dalam hati, benarkah besok hari kemenangan kita?? Tapi malam ini, saya dan beberapa teman masih disibukkan oleh pekerjaan. Pekerjaan terselesaikan pukul 10 malam.

Bangun pagi, sholat shubuh, dan bersiap untuk ke masjid. Tak ada baju baru dan tak ada ketupat serta opor ayam. Tapi aku bersyukur, aku dapat memeluk keluargaku saat hari kemenangan umat Islam. Bahagia itu sederhana ya....
Minal Aidzin Wal Fa Idzin...

signature

0 reflection:

Post a Comment