Setelah aku mengalami sebuah kejadian yang disusun sangat rapi nya oleh si pembuat cerita dan tergagalkan oleh sebuah perasaan yang janggal serta logika, aku merefleksikan diri. Ada apa? Apa makna dari peristiwa ini? Kenapa?
Aku terhindar dari sebuah petaka,,, teringat sebuah pesan dari WhatsApp dari seorang adek.
Pernahkah
Saat kau duduk santai dan menikmati harimu, tiba-tiba kamu terpikirkan ingin berbuat sesuatu kebaikan untuk seseorang..?
Itu adalah Allah…
Yang sedang berbicara denganmu dan mengetuk hatimu…
[QS 4:114 , 2:195 , 28:77]
Pernahkah…
Saat kau sedang sedih… kecewa… tetapi tidak ada orang di sekitarmu yang dapat kau jadikan tempat curahan hati..?
Itulah saatnya di mana Allah… Sedang rindu padamu dan ingin agar kamu berbicara padaNYA…
[QS 12:86]
Pernahkah…
Kamu tanpa sengaja memikirkan seseorang yang sudah lama tidak bertemu dan tiba-tiba orang tersebut muncul atau kamu bertemu dengannya atau menerima telepon darinya..?
Itu adalah Kuasa Allah yang sedang menghiburmu.
Tidak ada namanya kebetulan…
[QS 3:190-191]
Pernahkah…
Kamu mengharapkan sesuatu yang tidak terduga…
Yang selama ini kamu inginkan…
Tapi rasanya sulit untuk didapatkan..?
Itu adalah Allah…
Yang mengetahui dan mendengar suara batinmu…
Dan hasil dari benih kebaikan yang anda taburkan sebelumnya.
[QS 65:2-3]
Pernahkah…
Kau berada dalam situasi yang buntu… semua terasa begitu sulit…
Begitu tidak menyenangkan… hambar…kosong…
bahkan menakutkan…?
Itu adalah saat di mana Allah mengijinkan kamu diuji, supaya kamu menyadari KeberadaanNYA.
Dan Allah ingin mendengar rintihan dan doamu.
Karena DIA tahu kamu sudah mulai melupakanNYA dalam kesenangan…
[QS 47:31 , 32:21]
Sering Allah mendemonstrasikan KASIH dan KUASANYA di dalam area, di mana saat manusia merasa dirinya tak mampu.
Apakah kau pikir tulisan ini hanya iseng terkirim padamu…?
TIDAK..! Sekali lagi TIDAK ada yang kebetulan…
Beberapa menit ini tenangkanlah dirimu…
Rasakan kehadiran-Nya…
Dengarkan suara-Nya yang berkata:
"Jangan Khawatir, AKU ada disini bersamamu..!"
[QS 2:214 , 2:186, 50:16]
Peristiwa ini menjadi sebuah pembelajaran yang berarti...
0 reflection:
Post a Comment