Friday, March 04, 2022

Jeda

Dua tahun sudah berlalu, banyak hal yang terjadi di bulan Januari dan Februari di setiap tahunnya. tahun ini, secara randomnya, aku mengikuti sebuah test bakat dan salah satu sifat dominan adalah "caretaker" yang memiliki arti seorang yang sensitif terhadap perasaan orang lain dan anda tergerak untuk merawat atau membantu orang lain agar pulih seperti sediakala.

Semakin masuk dalam kehidupan seseorang, bisa merasakan energy nya setiap kali bertemu.  ada yang energy nya capek sekali setelah bertemu dengannya, ada yang energy nya membuat semangat. Mendengarkan setiap ceritanya dan memberikan respons. ternyata tidak semua perlu diberikan respon dań hanya perlu didengarkan saja, lalu dilupakan tanpa harus memikirkan solusinya. 

Seseorang yang memerlukan saran, dia akan bertanya "kamu punya saran apa?' selagi orang lain tak meminta saran, tak perlu dikomentari. itu lah lesson learning yang ku peroleh selama 2 tahun terakhir. ternyata itu nggak mudah loh, berkali-kali aku mencoba dan aku gagal. Tangan ini serasa gatal ini ingin mengetik banyak kata dengan teori-teori yang lebih masuk akal. tapi terasa menyebalkan untuk yang curhat.  

Menurut dr.Jiemy Ardian, 
Nggak semua adalah tanggung jawabmu. nggak semua perlu kamu selesaikan, nggak semua perlu kamu bantu. sesekali biarkan orang lain menyelesaikan masalahnya sendiri. sesekali berdirilah untuk dirimu sendiri, demi dirimu sendiri ! 
Di masa berjeda ini, kami saling diam untuk tidak berkomunikasi melalui media apapun, tetapi terhubung pada satu akun Netflix. kita sama-sama nonton drama korea yang sedang nge-Hitz. aku hanya bisa senyum-senyum saja melihat tingkahnya. 

Aku hanya perlu percaya pada keputusannya. tidak perlu mempertanyakan hal apapun, dia bukan orang yang egois dan bahkan dia bisa menyembunyikan perihnya untuk memastikan disekitarnya bahagia. 

aku belajar lagi di hari ini.. 


signature

0 reflection:

Post a Comment